BENGKULU, IDNPERS.COM – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah merombak struktur jabatan eselon III, dan IV di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Adapun sebanyak 80 pejabat eselon III dan IV telah dilantik.
Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Gubernur Bengkulu Nomor 821 Tahun 2024 pada tanggal 11Juni 2024 tentang pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian jabatan Administrasi di lingkungan Pemprov Bengkulu.
Dalam acara pelantikan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, menyampaikan beberapa poin penting terkait alasan dan tujuan mutasi serta pelantikan yang dilakukan.
“Yang utama, kita ucapkan selamat kepada pejabat-pejabat baru yang sudah dilantik. Sebagai mestinya, organisasi di pemerintahan tidak akan berjalan dan tidak akan produktif apabila tidak dilakukan rotasi dan perubahan. Agar dapat mengisi kekosongan dan menyesuaikan peran dengan pekerjaan baru serta kemampuan tertentu, sehingga mereka yang dilantik ini dapat bekerja dengan produktif,” ujar Isnan Fajri, pada Jumat (12/07).
Isnan Fajri menambahkan bahwa pelantikan tersebut bertujuan untuk memastikan pelayanan pemerintahan dan masyarakat dapat dilakukan secara maksimal.
“Mutasi ini dilakukan karena banyak posisi yang kosong akibat adanya pejabat yang naik ke eselon II sehingga eselon III menjadi kosong, begitu pula sebaliknya. Selain itu, regenerasi dalam birokrasi penting untuk efektivitas pekerjaan dan pemerintahan,” kata Isnan di Gedung Serbaguna Pemprov Bengkulu.
Lebih lanjut, Isnan Fajri menjelaskan bahwa proses mutasi ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Dalam Negeri. Karena sebagaimana regulasi yang ada dalam menghadapi Pilkada 2024 ini. Pemerintah daerah tidak boleh melakukan mutasi tanpa seizin Menteri Dalam Negeri secara tertulis.
“Setelah kita tuliskan dan kita paparkan kepada Kementerian Dalam Negeri bahwa situasi dan kondisi pemerintahan Provinsi Bengkulu seperti itu serta tidak ada yang dinon-jobkan, maka izin keluar. Maka hari ini kita lantik agar cepat bekerja dan cepat menyesuaikan dengan pekerjaan untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat,” jelasnya.
Isnan Fajri juga mengungkapkan bahwa saat ini tidak ada jabatan yang kosong, meskipun ada beberapa pejabat yang belum dilantik karena sedang menjalankan tugas di luar.
“Bahwa mutasi ini merupakan yang terakhir, tetapi pengisian jabatan yang kosong masih mungkin terjadi di masa mendatang,” ungkap Isnan.
Disisi lain, Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi menerangkan Jumlah pejabat yang dilakukan mutasi sekitar 80 orang terdiri dari, Eselon III ada 39 orang dan Eselon IV berjumlah 41 orang.
“Dilakukan untuk mengisi kekosongan dan rolling jabatan. Adapun mutasi ini dilakukan di semua OPD dan merata,” pungkas Gunawan.